Cloud computing adalah merupakan model komputasi dimana sumber daya
seperti daya komputasi, media penyimpanan (storage), jaringan (network)
dan software dijalankan sebagai layanan melalui media jaringan, bahkan
dapat diakses di tempat manapun selama terkoneksi dengan internet. Dalam hal
ini untuk dapat membangun jaringan cloud computing sederhana dapat di
lakukan pada jaringan local/intranet. Banyak sekali software yang berbasis open
source terutama GNU/Linux mendistribusikannya sebagai basis server cloud
computing dan virtualisasi, salah satunya proxmox. Menjadi salah satu
solusi untuk membangun sistem komputasi yang handal dan dapat di manfaatkan
dimanapun.
Perkembangan IT
saat ini menuju dengan konsep-kosenp social networkingnya, openess, share,
colaborations, mobile, easy maintenance, one click, terdistribusi / tersebar, scalability, Concurency dan
Transparan, Saat ini terdapat trend teknologi yang masih terus digali dalam penelitian-penelitian
para pakar IT di dunia, yaitu Cloud Computing. Akses data dari mana saja dan
menggunakan perangkat fixed atau mobile device menggunakan internet cloud
sebagai tempat menyimpan data, applications dan lainnya yang dapat
dengan mudah mengambil data, download applikasi dan berpindah ke cloud
lainnya, hal ini memungkinkan kita dapat memberikan layanan aplikasi secara
mobile di masa depan.
Trend ini akan
memberikan banyak keuntungan baik dari sisi pemberi layanan (provider)
atau dari sisi user. Trend saat ini adalah dapat memberikan berbagai
macam layanan secara teristribusi dan pararel secara remote dan dapat
berjalan di berbagai device, dan teknologinya dapat dilihat
dari berbagai macam teknologi yang digunakan dari proses
informasu yang dilakukan secara otsourching sampai dengan penggunaan eksternal
data center. Cloud Computing merupakan model yang memungkinkan dapat
mendukung layanan yang disebut ”Everything-as-a-service”
(XaaS) . Dengan demikian dapat mengintegrasikan virtualized
physical sources, virtualized infrastructure, seperti juga sebaik virtualized
middleware platform dan aplikasi bisnis yang dibuat untuk pelanggan didalam
cloud tersebut.
Keuntungan
Cloud System
v Lebih efisien karena menggunakan anggaran yang rendah untuk
sumber daya.
v Membuat lebih eglity, dengan mudah dapat berorientasi pada
profit dan perkembangan yang cepat.
v Membuat operasional dan manajemen lebih mudah, dimungkinkan
karena system pribadi atau perusahaan yang terkoneksi dalam satu cloud dapat
dimonitor dan diatur dengan mudah.
v Menjadikan kolaborasi yang terpecaya dan lebih ramping.
v Membantu dalam menekan biaya operasi biaya modal pada saat kita
meningkatkan reliability dan kritikal sistem informasi yang kita bangun.
Struktur
Cloud System
Namun tidak
semua layanan yang ada di internet bisa dikategorikan sebagai Cloud Computing,
ada setidaknya beberapa syarat yang harus dipenuhi :
v Layanan
bersifat “On Demand”, pengguna dapat berlangganan hanya yang
dia butuhkan saja, dan membayar hanya untuk yang mereka gunakan saja. Misalkan
sebuah sebuah internet service provider menyediakan 5 macam pilihan atau
paket-paket internet dan user hanya mengambil 1 paket internet maka user hanya
membayar paket yang diambil saja.
v Layanan
bersifat elastis/scalable, di mana
pengguna bisa menambah atau mengurangi jenis dan kapasitas layanan yang dia
inginkan kapan saja dan sistem selalu bisa mengakomodasi perubahan tersebut.
Misalkan user berlangganan internet pada yang bandwitchnya 512Kb/s lalu ingin
menambahkan kecepatannya menjadi 512Kb/s kemudian user menelpon costumer
service meminta untuk penambahan bandwitch lalu customer service merespon
dengan mengubah bandwitc menjadi 1Mb/s.
v Layanan
sepenuhnya dikelola oleh penyedia/provider,
yang dibutuhkan oleh pengguna hanyalah komputer personal/notebook ditambah
koneksi internet.
Model
Cloud Berdasarkan Infrastruktur
Public Cloud
Public Cloud merupakan sebuah model
layanan cloud yang disediakan oleh provider dan ditujukan untuk layanan
public/masal. Mekanisme public cloud adalah sebuah utilitas berbasis bayar yang
disesuaikan dengan penggunaan. Resources dari cloud ini dihosting ditempat
penyedia layanan, mulai dari aplikasi hingga media penyimpanan/ storage. Contoh
dari public cloud yang popular adalah Amazon AWS(EC2, S3,dll). Rackspace Cloud
Suite, dan Microsoft’s Azure Services Platform.
Private
Cloud
Private Cloud dibangun, dioperasikan dan
dikelola oleh sebuah organisasi untuk perusahaan penggunaan internal untuk
mendukung operasi bisnis nya secara eksklusif. Mulai dari masyarakat umum,
perusahaan swasta hingga organisasi pemerintah diseluruh dunia yang mengadopsi
model ini untuk mengeksploitasi manfaat cloud seperti fleksibel, pengurangan
biaya, kecepatan, dan sebagainya.
Community
Cloud
Community cloud terbagi menjadi beberapa
organisasi dan mendukung komunitas tertentu yang telah berbagi kepentingan
misalnya misi, persyaratan keamanan, kebijakan dan pertimbangan. Community
cloud dikelola oleh sebuah
organisasi atau pihak ketiga dan mungkin oleh anggota aktif. Salah satu contoh
dari Community Cloud adalah OpenCirrus ,
yang dibentuk oleh HP, Intel, Yahoo dan lainya.
Hybrid
Cloud
Hybrid Cloud merupakan infrastruktur yang
terdiri dari dua atau lebih cloud ( Private , Community, atau Public).
Jadi Hybrid Cloud adalah infrastruktur
cloud berupa gabungan dari beberapa cloud yang ada.
thanx article nya :)
BalasHapusiya, sama-sama2
BalasHapus